Salah satu kunci kesuksesan dalam mengembangkan website yaitu membuat konten evergreen. Menurut laman Digital Marketing Institute, konten evergreen adalah konten yang dioptimalkan untuk mesin pencarian sehingga tetap relevan dan “segar” untuk audiens dalam jangka waktu lama.
Dengan menghadirkan konten evergreen di website, konten ini akan tetap dicari oleh audiens meski waktunya sudah lama dari tanggal publikasi. Hal ini membuat konten evergreen dapat bertahan dalam jangka waktu panjang. Konten evergreen dapat mendatangkan banyak traffic ke website karena konten evergreen yang memilki topik relevan dan segar dalam jangka waktu panjang sehingga memilki peringkat yang lebih baik di mesin pencarian. Berikut 5 tips membuat konten evergreen untuk tingkatkan traffic website Anda.
Pilih Keyword yang Tepat
Langkah pertama yang harus dilakukan yaitu memilih keyword yang tepat. Anda perlu memilih keyword yang tepat untuk membuat konten evergreen. Misalnya, dengan menghindari kata kunci yang sensitif terhadap waktu dan berfokus pada kata kunci yang memiliki potensi traffic pencarian konsisten.
Riset kata kunci merupakan hal pertama yang dapat dilakukan untuk memilih keyword. Anda bisa membuat daftar keyword yang relevan dengan bisnis Anda.
Anda bisa menggunakan tools kata kunci untuk mencari tahu apakah keyword yang dipilih sudah sesuai untuk membuat konten evergreen. Beberapa keyword tools yang dapat Anda gunakan, yakni Ahrefs, Moz, atau SEMrush.
Salah satu indikator apakah suatu kata kunci termasuk dalam kategori evergreen atau tidak, yaitu dengan melihat dari jumlah penelusurannya. Paling tidak, keyword yang dipilih menghasilkan setidaknya 1.000 penelusuran setiap bulan.
Dengan bantuan keyword tools tersebut, Anda juga dapat mencari “Parent Topics” untuk setiap kata kunci yang dipilih untuk mengetahui apakah ada kata kunci terkait yang lebih populer.
Menggunakan Teknik SEO
Langkah kedua yang dilakukan yaitu menerapkan teknik SEO agar kinerjanya lebih optimal pada mesin pencarian. Menurut laman Forbes, ada beberapa teknik SEO yang dapat Anda gunakan untuk membuat konten evergreen:
Tulis kata kunci yang ditargetkan pada judul dan subjudul H2.
Tambahkan internal link dan eksternal link.
Sebisa mungkin hindari bahasa teknis, jadi gunakanlah bahasa sederhana yang lebih mudah untuk dimengerti pembaca.
Jawab pertanyaan yang dicari pembaca secara langsung dan jelas di bagian atas artikel.
Tambahkan teks alternatif ke setiap gambar yang digunakan pada artikel.
Gunakan Visual yang Sesuai
Dalam membuat konten evergreen di website Anda, Anda perlu menambahkan visual yang sesuai dengan isi artikel. Pastikan foto atau jenis visualisasi yang Anda gunakan tepat dan mewakili isi artikel.
Situs web stok foto dapat menjadi salah satu alternatif Anda untuk mencari visual penulisan artikel. Hal ini karena situs web foto memiliki berbagai stok foto sesuai dengan topik yang diinginkan. Situs web stok foto yang bisa Anda gunakan yaitu Pexels, Unsplash, Freepik, dan masih banyak lagi. Selain itu, Anda boleh menggunakan visual hasil buatan sendiri dalam bentuk desain grafis.
Penggunaan visual tambahan pada konten evergreen harus tergantung pada isinya. Jika artikel membahas panduan atau tutorial, maka visual yang digunakan harus berbeda di setiap langkah-langkahnya. Jika artikel berupa postingan blog sederhana, Anda perlu menambahkan satu visual profesional yang relevan dengan isi artikel.
Perbarui Konten Secara Berkala
Jika Anda telah selesai membuat konten evergreen dan mempublikasikan konten di blog atau website, pastikan Anda selalu mengecek secara berkala. Perbarui konten Anda apabila diperlukan. Perbaruan konten dilakukan agar konten yang Anda publikasikan tetap evergreen di tengah perubahan zaman.
Anda juga harus memeriksa kembali ejaan dan bahasa yang digunakan. Ejaan dan bahasa yang digunakan perlu diperiksa agar masih relevan dengan kondisi saat ini. Jika ada beberapa hal yang perlu diperbaiki, maka Anda bisa memperbaiki isi konten.
Selain itu, pastikan Anda memeriksa internal maupun eksternal link yang Anda tambahkan pada artikel evergreen.
Dengan melakukan perbaruan konten dan menghapus isi konten yang tidak relevan dengan kondisi saat ini, Anda dapat menarik audiens baru untuk berkunjung ke website Anda. Hal ini tentunya akan meningkatkan jumlah traffic pengunjung website Anda.
Buat Artikel yang sesuai dengan Target Audiens
Dalam pemilihan topik artikel, pastikan Anda mengetahui hal-hal apa saja yang diperlukan oleh target audiens. Misalnya jika target audiens Anda seorang remaja berumur 18-25 tahun yang menyukai skincare, Anda bisa membuat artikel yang berhubungan dengan skincare yang ditujukan untuk remaja dan artikel yang berhubungan dengan hal-hal yang disukai oleh remaja wanita.
Penggunaan bahasa dalam artikel juga perlu diperhatikan. Pastikan Anda menggunakan bahasa yang sesuai dengan target audiens. Jika website Anda ditujukan untuk orang-orang yang profesional di bidangnya, Anda dapat menggunakan bahasa yang teknis dalam artikel Anda.
Jika website Anda ditujukan untuk memberikan informasi ke semua kalangan, sebaiknya Anda hindari menggunakan bahasa yang terlalu teknis. Bahasa yang terlalu teknis kurang bisa dipahami oleh orang awam dan pemula. Oleh karena itu, gunakan bahasa yang umum dan sederhana agar bisa dipahami oleh semua kalangan.
Itulah 5 tips membuat konten evergreen untuk tingkatkan traffic website Anda. Mari kembangkan website Anda dengan konten evergreen yang menarik bersama DIPDOP. Hubungi DIPDOP sekarang untuk dapatkan layanan website development untuk bisnis Anda.
Sumber:
https://store.sirclo.com/blog/evergreen-content/
https://glints.com/id/lowongan/konten-evergreen-adalah/#cara-membuat-konten-evergreen
